Konami, sahabat gamer semua
pasti kenal banget sama perusahaan game ternama dari Jepang ini. Selain nama
dan logonya selalu kalian lihat di pembukaan game Winning Eleven/PES, developer
dan publisher video game ini juga dikenal berkat game-game berkualitas dari
beragam genre. Mulai dari casual, sport, action, adventure, rythm, hingga RPG
pernah dijajal perusahaan yang pertama kali memulai bisnis video game pada 1978
ini. Game-gamenya sendiri telah beredar di seluruh platform game yang selama
bertahun-tahun lamanya bahkan hingga sekarang.
Akhir-akhir ini name Konami
sedang ramai dibicarakan di media massa game. Bukan hanya karena dua gamenya
yang paling ditunggu di tahun ini, Metal Gear Solid V atau Pro Evolution Soccer
2016, melainkan juga karena rumor konflik internal yang terjadi di perusahaan
ini yang menyeret nama maestro Hideo Kojima. Kabarnya, perusahaan ini bakal
banting stir dari produksi game-game konsol berkualitas berstandar AAA ke
game-game mobile setelah adanya pergantian direksi kepemimpinan.
Walaupun rumor-rumor ini
dibantah oleh Konami, namun para penggemar setia serial game buatan Konami
sudah terlanjur dibuat kesal dengan perusahaan ini. Sehingga tak heran bila
banyak gamer khususnya gamer kawakan berharap Konami bisa kembali seperti dulu,
saat raksasa video game ini merilis banyak game berkualitas yang seru dan
menyenangkan. Dalam moment ini, CumaGamer.com mengajak sahabat gamer untuk
mengulas kembali serial-serial game populer yang pernah ditelurkan Konami di
masa kejayaannya. Ini dia hitungan mundur 10 waralaba alias serial game terbaik
dari Konami.
*****
10. Rocket Knight Adventures
Rocket Knight Adventures
bisa dibilang merupakan upaya Konami menciptakan karakter ikonik semacam Mario
atau Sonic. Kembali cukup jauh dalam sejarah Konami, Rocket Knight Adventures
adalah sebuah game yang benar-benar tahu bagaimana memanfaatkan kemampuan
‘blast processing’ yang dimiliki Sega. Game ini bergenre platformer yang
memungkinkan kalian bermain sebagai Sparkster, opossum (sejenis tupai) yang mengenakan
baju besi dengan jetpack. Kalian bisa memantul di sekitar level seperti
pinball, menusuk setiap musuh yang kalian lewati. Game ini menjadi favorit bagi
para speedrunner di manapun dan telah memiliki banyak sekuel juga remake bagi
para gamer klasik.
9. Pro Evolution Soccer / Winning Eleven
8. Frogger
Ya Frogger, salah satu game klasik di mesin arcade era 80-an ini berasal dari Konami. Permainannya sederhana namun begitu adiktif dan menggemaskan. Dalam game ini kita hanya menggerakkan katak melintasi jalanan menuju seberang, menghindari mobil-mobil yang melintas agar tidak tertabrak. Kepopuleran game ini membuatnya kerap dibuat ulang dan konsepnya ditiru oleh developer masa kini. Misalnya saja game mobile Crossy Road yang dibuat HipsterWhale yang saat ini banyak dimainkan para pengguna Android maupun iOS. Sulit untuk menolak fakta bahwa budaya video game dan arcade tidak akan seperti sekarang tanpa kehadiran katak kecil yang mencoba melintasi jalan.
7. Gradius
Bicara genre shoot-em up tak akan lengkap tanpa menyebut game pesawat tempur dari Konami ini. Gradius telah mewakili genrenya selama bertahun-tahun lamanya dan masih menarik minat para gamer masa kini. Game ini hadir dengan ide upgrade yang bisa dipilih dan senjata yang bisa digonta-ganti. Setiap serinya hadir dengan inovasi-inovasi baru dan tingkat kesulitan yang semakin menantang. Di antara seri-serinya, Gradius V disebut-sebut sebagai game terbaik dalam serial ini.
6. Contra
Satu lagi game klasik yang banyak dikenang para gamer Indonesia. Tentunya ini adalah game paling ikonik dalam masa kecil gamer klasik. Contra memperkenalkan genre baru, run and gun yang merupakan perpaduan genre platformer dan shoot-em up. Hasilnya, Contra menjadi game action yang paling dikenal di masanya dan menginspirasi munculnya game-game sejenis seperti Gunstar Heroes dan Metal Slug. Kesuksesan serial ini membuat Konami beberapa kali merilis sekuelnya di antaranya Contra III The Alien Wars, Contra HardCorps, dan Contra 4. Tingkat kesulitan yang tinggi dalam game ini memunculkan Konami Code, kode cheat pertama dalam sejarah video game yang memungkinkan kalian mendapatkan 30 nyawa.
5. Suikoden
Di era 90-an, role playing game (RPG) menjadi salah satu genre yang populer. Konami pun tak ketinggalan mencoba peruntungannya dengan membuat game RPG berjudul Suikoden. Game ini mungkin tak setenar Final Fantasy, tapi telah menjadi fenomena di kalangan gamer RPG dan keunikannya masih dibicarakan sampai sekarang. Mengambil latar peperangan antar kerajaan, kalian bisa merekrut pasukan hingga lebih dari 100 karakter. Sistem pertarungannya juga unik, dengan banyak tipe pertarungan seperti duel dan pertempuran tentara, menjadikan game ini terasa seperti game turn-based atau real time strategy (RTS). Sangat disayangkan serial game ini kurang begitu populer padahal serial ini adalah salah satu mahakarya Konami, dengan Suikoden II kerap disebut sebagai yang terbaik dalam serial ini.
4. Dance Dance Revolution
Bagaimana mungkin kita membicarakan game-game Konami tanpa melibatkan Dance Dance Revolution? Di zaman di mana semua orang komplain mengenai betapa kerasnya video game, DDR menunjukkan pada kita bahwa kalian tidak butuh darah dan kekerasan untuk menikmati video game. Yang kalian butuhkan adalah alas dance, lampu-lampu yang menyala, dan berjam-jam J-pop! DDR membuat para gamer di seluruh dunia termasuk di Indonesia bisa berkeringat mengekspresikan diri sembari bermain video game. Dan bukan hal sulit memainkan game ini karena kalian bisa menemukan mesinnya di game center terdekat. Kepopuleran serial ini memunculkan banyak game sejenis, salah satunya Pump It Up.
3. Silent Hill
Konami adalah kreator dari salah satu waralaba game horor terbaik di dunia, Silent Hill. Resident Evil dari Capcom mungkin yang memperkenalkan genre survival horror, tapi Silent Hill yang benar-benar menghadirkan atmosfer horor ke dalam video game. Game ini benar-benar mengerikan, bukan hanya karena makhluk-makhluk mengerikan yang bisa kalian temukan, tapi juga karena suasananya yang benar-benar bikin merinding. Tidak percaya? Mainkan game ini sendirian tengah malam dan kami jamin kalian akan sulit tidur. Apa yang lebih menakutkan dari berjalan sendiri di tengah malam yang penuh kabut tanpa bisa mengetahui apa-apa yang tengah mengincar kita? Bahkan gamer pemberani sekalipun bakal bergidik saat memainkannya. Percaya deh. Sayang ya, game yang rencananya bakal menjadi iterasi teranyar serial ini, Silent Hills yang digarap Hideo Kojima bersama Guillermo Del Toro batal dibuat.
2. Castlevania
Terinspirasi dari legenda Drakula di Transylvania, Castlevania merupakan salah satu serial utama Konami di awal-awal eksistensinya dalam industri video game. Plot game ini berfokus pada klan pemburu vampir, Belmont, dalam perjuangan mereka mencegah kebangkitan Drakula dengan cambuk sakti. Pada seri-seri pertamanya, Castlevania hadir dalam genre action platformer. Namun kemudian serial ini berkembang menjadi subgenre baru yang dikenal dengan nama ‘Metroidvania’ lewat seri Castlevania: Symphony of the Night di PlayStation 1, yang diklaim sebagai game terbaik dalam serial ini. Beberapa tahun terakhir Konami merilis beberapa sekuelnya yang semuanya memiliki keunikan gameplay satu sama lain.
1. Metal Gear
Saat kalian membaca judul artikel ini, kalian pasti sudah bisa menebak serial apa yang bakal bertengger di posisi pertama. Metal Gear memang pantas berada di peringkat teratas serial game terbaik dari Konami. Serial thriller mata-mata besutan Hideo Kojima ini memang hampir selalu diasosiasikan dengan keunggulan Konami. Game ini bukan hanya memperkenalkan genre stealth-action espionage ke industri video game, namun juga menawarkan elemen cinematic gameplay yang belum pernah ada sebelumnya. Kalian bakal merasa seperti bermain game dan menyaksikan sebuah film yang menegangkan secara bersamaan, sekaligus terlibat langsung di dalamnya. Jalinan ceritanya begitu kompleks, dengan beragam konflik dan plot twist yang bakal membuat kalian terkagum-kagum. Kepopuleran serial ini membuat Konami beberapa kali merilis sekuel-sekuelnya, dengan judul teranyarnya yaitu Metal Gear Solid V: The Phantom Pain yang mendapat banyak komentar positif bahkan sebelum game ini dirilis.
*****
Itulah tadi 10 serial video game terbaik yang pernah dirilis Konami. Selain judul-judul di atas, Konami juga telah merilis game-game berkualitas lainnya, seperti misalnya Teenage Mutant Ninja Turtles IV: Turtles in Time, Sunset Riders, Ganbare Goemon, Zone of the Enders, Beatmania, dan masih banyak lainnya termasuk versi parodi Gradius, Parodius. Dan ya, melihat judul-judul di atas, pastinya sangat disayangkan bila Konami tidak lagi membuat game-game berkualitas sebagaimana yang dilakukan pada era keemasannya. Kita doakan saja semoga Konami tetap menghasilkan karya-karya terbaik mereka untuk kita nikmati. Nah, kalau untuk sahabat gamer sendiri, apa nih serial game dari Konami yang paling kalian suka?
0 komentar:
Posting Komentar