Semua orang ingin tentu saja ingin hidup di dalam dunia game. Bagaimana tidak? Anda akan masuk ke dalam sebuah dunia yang akan memosisikan Anda sebagai seorang karakter utama, seorang pahlawan yang akan dipuja-puji karena tindakan tanpa imbalannya untuk memastikan eksistensi dunia terus berlanjut. Anda bertarung melawan monster raksasa, mencari artifak-artifak di dalam sebuah ruang bawah tanah penuh jebakan, atau sekedar bertempur habis-habisan melawan para penjajah untuk membela kedaulatan negara Anda. Video game memungkinkan Anda untuk menjalani sebuah hidup yang tak akan pernah Anda lakukan di dunia nyata sekalipun. Tetapi kita selalu melihatnya dari kacamata seorang karakter utama, yang jadi fokus perhatian dan penuh dengan aksi-aksi seru dan menegangkan. Mari ganti perspektif dan mulai melihat game-game ini selayaknya seorang NPC.
Pernahkah Anda membayangkan apa jadinya jika Anda menikmati semua dunia-dunia yang ditawarkan video game ini dari kacamata seorang karakter yang tak signifikan? Bahwa seperti di dunia nyata, Anda ingin menjalani hidup Anda sehari-hari selancar mungkin tanpa ada banyak masalah. Anda hanya ingin menikmati sebuah hidup normal bersama dengan orang-orang yang Anda kasihi dan bekerja segiat mungkin untuk membawa makanan enak ke rumah. Percaya atau tidak, Anda mungkin akan melihat game-game favorit Anda dari kacamata yang kini berbeda. Anda mungkin mencintai dunia-dunia ini sebagai seorang karakter utama namun ia akan berakhir jadi sesuatu yang tak akan pernah ingin Anda kunjungi atau tinggali.
Dari semua kota atau dunia yang dijadikan sebagai setting video game, kota mana yang menurut kami jadi tempat yang paling harus dihindari dan tak akan pernah ingin Anda tinggali? Berikut adalah list dari JagatPlay:
-
Earthrealm [Mortal Kombat]
Bersaing dengan sehat untuk setiap 4 tahun sekali, hampir semua negara di dunia ikut dalam perayaan Olimpiade yang memuat perlombaan di beragam cabang olahraga. Ada sensasi prestige di sana untuk menjadi yang terbaik, apalagi untuk cabang-cabang olahraga yang memang populer. Sekarang bayangkan skenario yang sama, namun satu-satunya perlombaan yang ada hanyalah sebuah arena pertarungan Anda yang mengharuskan Anda untuk bertemu dengan tak hanya manusia, tetapi juga monster bertangan empat, ninja dari neraka, hingga dewa-dewa sampai mati. Berita buruknya? Ini bukan hanya soal prestige. Jika wakil dari dunia kalah, maka bumi harus siap menerima dijajah oleh bangsa-bangsa dari dunia lain yang lalim dan tak peduli soal nyawa. Bayangkan jika Anda hidup di dunia seperti ini, dimana hari kerja Anda hari ini bisa berakhir jadi budak kelas rendahan yang disiksa makhluk dari dunia lain besok.
-
Silent Hill [Silent Hill]
Anda tahu bahwa Anda sudah bertemu dengan sebuah dunia yang sama sekali tak menyenangkan ketika tak hanya dari kacamata seorang NPC saja, bahkan dari kacamata sang karakter utama sekalipun, ia berakhir jadi dunia yang tak pernah ingin siapapun tinggali. Silent Hill adalah sebuah kota indah dengan kabut tebal yang mungkin akan jadi “surga” untuk mereka yang rindu dengan situasi kota yang sunyi tanpa banyak suara. Tempat terbaik untuk menenangkan diri? Mungkin. Tetapi begitu bunyi sirene berteriak kencang, kota ini akan secara otomatis berubah menjadi sebuah neraka hidup yang langsung memunculkan serangkaian makhluk menyeramkan beragam ukuran yang bisa membunuh Anda secara instan. Silent Hill mungkin menawarkan pemandangan indah yang tenang, namun kami akan lebih memilih untuk tinggal di bak sampah jika dimungkinkan.
-
Pandora [Borderlands]
Jika Anda punya banyak senjata dengan beragam efek dan kemampuan sebagai seorang Vault Hunters, Pandora adalah sebuah dunia dengan sekedar “tantangan” untuk ditaklukkan. Para psycho, robot, atau monster raksasa yang hidup di dalamnya tak lebih dari sekedar nyawa yang harus dihabisi selama petualangan kecil Anda. Namun jika Anda hidup di dalamnya sekedar sebagai manusia biasa? Pandora adalah satu dunia paling tak menggoda. Dunianya sendiri tak menawarkan apapun selain kekacauan demi kekacauan yang lain. Keinginan Anda untuk sekedar berbelanja di pasar terdekat bukan tak mungkin berakhir dengan tubuh Anda yang terpotong-potong kecil dan berakhir jadi makanan kecil untuk para psycho di sana. Parahnya lagi? Ada empat orang karakter satu tim yang aksinya Anda dengar lewat gosip di sana-sini yang kabarnya hendak membuka Vault yang bisa menjadi akhir dunia yang Anda tinggali. Di Pandora, gila untuk berusaha menjadi normal dan normal untuk berusaha menjadi gila.
-
Dunia [Call of Duty: Modern Warfare]
Call of Duty: Modern Warfare mungkin adalah salah game FPS terbaik yang pernah muncul di industri game, dimana Anda mendapatkan sebuah skala pertempuran ala film Hollywood yang interaktif langsung di tangan Anda. Namun untuk hidup dan tinggal di dalamnya? Butuh pemikiran ribuan kali. Mengapa? Karena dilihat dari satu titik ke titik lainnya, inilah adalah dunia yang berada di ujung pusaran kekacauan karena kepentingan-kepentingan sekelompok kecil manusia yang egois. Ledakan nuklir di masa modern bisa berakhir membunuh ratusan ribu orang secara instan, aksi terorisme lintas negara membuat dunia menjadi tempat tinggal yang tak pasti. Semua negara berada di posisi waspada dengan kondisi yang begitu rentan pecah perang. Sebuah kondisi dunia yang tak ingin Anda tinggali.
-
Continent [The Witcher 3: Wild Hunt]
Pernahkah Anda membayangkan apa yang terjadi jika Anda hidup di sebuah dunia yang “berhasil” membuat semua hal yang selama ini Anda dengar dari cerita-cerita horor fiksi berakhir benar? Bahwa keinginan Anda untuk hidup damai bisa berakhir di saat itu juga dengan ragam monster raksasa yang siap menerkam dari angkasa, beragam makhluk supranatural yang bisa meneror Anda setiap saat, hingga kondisi perang antar negara yang tak terelakkan. Berita buruknya? Di tengah sulitnya mencari uang dengan setiap sudut mata pencaharian yang bisa berakhir jadi kematian, Anda tetap harus membayar orang untuk menyelesaikannya. Satu-satunya orang yang punya kemampuan untuk mengatasi masalah-masalah seperti ini – The Witcher – bukanlah golongan pekerjaan yang melakukannya atas niat baik, tetapi karena keuntungan. Susah cari uang, harus bertahan hidup, dan membayar tenaga ahli dengan biaya cukup tinggi untuk masalah yang berada di luar kendali Anda. It sucks..
-
Russia [Metro 2033]
Ada banyak game di luar sana yang mengeksplorasi tema yang sama – apa yang akan terjadi dengan dunai jika perang nuklir pecah dan berkecamuk? Dengan level kehancuran dan sisa bahan kimia yang tertinggal, dunia berakhir tak bisa lagi ditinggali di level permukaan. Jadi apa yang bisa Anda lakukan? Berusaha bertahan hidup di bawah tanah tanpa ada kesempatan untuk melihat matahari sama sekali, kecuali jika Anda berperan dan diminta oleh otoritas untuk menyelidiki sesuatu di luar. Pernahkah Anda membayangkan seperti apa hidup Anda jika sebagian besar masa kecil Anda dihabiskan di stasiun kereta bawah tanah dengan bau lembap dan bau besi yang mulai berkarat. Hidup Anda akan dihabiskan di sudut-sudut kota dengan api unggun dari drum bekas dimana-mana. Apakah kami sudah menyebutkan soal monster hitam dan beragam mahkluk mutasi lain yang siap untuk membunuh Anda jika Anda tersesat atau sekedar iseng berjalan-jalan? Itu juga.
-
Semesta [Katamari Damacy]
Bayangkan sebuah hari yang indah. Minggu berjalan baik, kerjaan Anda beres, dan Anda memutuskan untuk memanfaatkan hari libur ini untuk keluar kota. Dengan kopi panas di meja depan dan pemandangan alam di depan, lengkap dengan binatang-binatang liar yang berusaha menjalani peran mereka masing-masing di ekosistem, Anda sangat berharap bahwa setiap hari bisa sesempurna ini. Namun apa yang Anda temukan? Sebuah kegaduhan dengan suara yang begitu kencang di sudut mata. Kecil, tapi bergerak cepat. Anda masih berpikir keras hendak lari atau tidak, namun ia tak terlihat seperti sebuah ancaman atau serangan. Semuanya tiba-tiba menggelap dan tanpa Anda sadari, Anda kini berakhir jadi bagian dari sebuah bola raksasa yang menolak untuk berhenti berguling, menelan dan menggabungkan apa saja yang ia temui. Anda bahkan tak punya waktu untuk menyadari apa yang sedang terjadi.
-
Wasteland [Fallout 4]
Hidup di sebuah skenario dunia post-apocalyptic pasca perang nuklir memang menjadi horror tersendiri. Mengapa? Karena kita tahu jelas bahwa terlepas dari konten fiksi yang ditawarkan, ia tetaplah sebuah skenario akhir dunia yang bisa saja terjadi di dunia yang kita tinggali saat ini. Namun apa yang dilakukan Fallout 4 adalah dengan membawanya ke sebuah tingkat yang baru. Anda bukan hanya harus berhadapan dengan monster-monster mutasi yang tak sulit mencabik tubuh Anda secara instan, tetapi juga faksi-faksi yang tumbuh dari absennya otoritas dengan kepentingan mereka masing-masing. Masih belum menyeramkan? Bagaimana dengan sebuah ras robot yang kini mulai bisa berfungsi layaknya manusia dengan motivasi yang juga tak jelas? Atau sebuah sekte keagamaan yang memuja Atom sebagai Tuhan mereka? Ini adalah sebuah dunia dimana Anda akan berharap untuk mati secepat mungkin.
-
Fairfield [Left 4 Dead]
Senjata api dan sebuah parang tajam tampaknya sudah cukup untuk membuat Anda bisa hidup dan selamat dari ancaman zombie manapun. Bagaimanapun juga, mereka hanyalah mayat hidup tanpa otak yang hanya bisa berjalan lambat, bukan ancaman besar. Tetapi apa yang ditawarkan Left 4 Dead mengubah pendekatan game zombie yang selama ini kita kenal yang berakhir membuat hampir semua kota yang ia tawarkan pantas untuk masuk ke dalam list yang satu ini. Zombie ini datang dalam jumlah yang sangat banyak dan punya satu tujuan jelas, memangsa tubuh Anda sebagai santapan siang mereka. Namun tak seperti zombie “klasik” yang berjalan, zombie-zombie ini bisa berlari begitu cepat dan menyerang Anda dari segala arah. Parahnya lagi? Mereka tak sendiri.Para zombie ini juga ditemani oleh para makhluk mutasi yang bisa membunuh Anda secara instan dan terlihat hampir mustahil untuk dibunuh. Pernahkah Anda membayangkan betapa menyeramkannya hidup Anda jika sebagai seorang survivor yang sejauh ini berhasil bertahan hidup, tiba-tiba mendengar tangisan Witch di tengah heningnya malam?
-
Dunia [Wolfenstein]
Wolfenstein mungkin bermain-main dengan sebuah skenario alternative reality yang menarik jika Anda memerankan sebagai sang karakter utama, namun berakhir jadi sebuah dunia yang tak akan pernah ingin Anda tinggali jika memang berakhir jadi kenyataan. Apa jadinya jika Nazi, partai klasik yang tak hanya bertanggung jawab atas kejahatan kemanusiaan di masa lalu, ternyata berhasil menguasai dunia? Bahwa ideologi mereka untuk melihat bangsa Arya sebagai bangsa paling dominan dan tak menyediakan ruang untuk ras lain, apalagi dengan kulit berwarna, adalah sesuatu yang harus diaplikasikan di semua negara yang berhasil mereka tundukkan? Di dunia seperti ini, sebagai manusia dengan kulit berwarna, akan jadi mimpi buruk tersendiri. Parahnya lagi? Mereka tak lagi sekedar diperkuat dengan senjata yang kita kenal saat ini, tetapi juga ragam teknologi mutakhir dari robot hingga markas di bulan. Selamanya berada di bawah kediktatoran lalim? Sesuatu yang tak ingin kita rasakan sama sekali.
-
Amerika [The Last of Us]
Oksigen adalah sumber daya yang akan pernah kita pikirkan karena jumlahnya yang begitu banyak dan tak akan pernah habis. Bahwa elemen udara yang dibutuhkan manusia untuk bertahan hidup ini akan selalu tersedia apapun yang terjadi. Tapi pernahkah Anda membayangkan apa jadinya jika udara sekarang jadi musuh terbesar Anda? Bahwa kebutuhan untuk bernapas Anda yang tak bisa diganggu-gugat kini memiliki kesempatan untuk membunuh Anda secara instan atau membuat Anda berubah menjadi sebuah makhluk menyeramkan yang sekedar dikendalikan jamur? Anda memang punya opsi untuk hidup “damai” dan menjauhi sumber spora menyeramkan dan gigitan para makhluk mutasi ini, namun hidup Anda akan berakhir di dalam kota yang telah dikarantina dengan sumber makanan yang sudah dijatah. Tak ada yang bisa memberi tahu Anda apakah dunia akan membaik di masa depan ataukah ini hanyalah awal dari akhir yang tak terhindarkan? Sebuah dunia yang tak punya unsur bahagia sama sekali.
-
Yharnam [Bloodborne]
Bagi seorang Hunter, Yharnam adalah kota yang seperti keluar dan menjelma dari mimpi terburuk Anda selama ini. Sebuah kota kelam dengan atmosfer gothic yang dipenuhi dengan begitu banyak makhluk dan monster raksasa yang bisa mencabut nyawa Anda secara instan. Untuk seorang Hunter yang sudah dibekali dengan kemampuan tarung yang luar biasa saja, ini masih jadi kota penuh tantangan yang tak bisa ditundukkan begitu saja. Bayangkan jika Anda adalah seorang NPC di dalamnya, yang tak bisa melakukan apapun selain berdiam di dalam rumah dan mengunci pintu rapat-rapat, berharap tak satupun dari monster tersebut yang berakhir “iseng” untuk menghabisi keluarga Anda begitu saja tanpa alasan yang jelas. Sulit rasanya untuk menjalani hidup dengan normal dan bahagia dengan manusia serigala jadi-jadian berukuran besar yang hilir mudik di depan rumah.
-
Raccoon City [Resident Evil 2]
Sebuah teror terkadang tak terlihat sejelas apa yang kita bayangkan saat ini. Berapa sering Anda mendengar soal berita di dunia nyata soal beragam kejadian aneh yang kita anggap hanyalah sebuah fenomena unik yang jarang terjadi? Satu korban tiba-tiba mulai jadi dua korban, dua menjadi empat, empat menjadi delapan, dan hanya dalam waktu singkat Anda menemukan bahwa kota yang Anda tinggali saat ini hanyalah sebuah makam raksasa dengan manusia-manusia yang menolak untuk mati. Anda ingin mencari bantuan, namun semua pihak berwenang yang sudah bersumpah untuk melindungi warna negaranya ternyata sudah menjadi bagian dari makhluk yang sudah “hidup” di Raccoon City ini. Seolah tak bisa lebih buruk lagi, ada banyak monster lainnya yang hinggap di sana-sini, dari mereka yang bisa muncul dari bawah tanah hingga yang punya lidah panjang dengan isi otak yang terlihat jelas. Nope.
-
Spira [Final Fantasy X]
Spira adalah sebuah dunia yang indah. Beragam ras hidup dalam harmoni dan dunia ini juga menawarkan pemandangan super indah, dari pantai tropis yang panas hingga reruntuhan kota kuno yang kabarnya memuat peradaban maju di masa lalu. Pertama kali Anda melihatnya, Spira menjadi dunia yang ingin sekali Anda tinggali dan hidup sembari menikmati masa hidup Anda. Teknologi jadi sesuatu yang dianggap tabu dan hidup secara natural adalah gaya hidup yang didukung. Berita buruknya? Sebuah monster raksasa bernama Sin akan jadi akhir hidup Anda. Monster raksasa dengan kekuatan luar biasa ini secara acak mendatangi kota yang ada dan menghabisi siapapun yang tinggal di sana dengan satu kali serangan. Anda bisa aja menemukan seorang Summoner yang berusaha mengalahkannya, namun hanya butuh 10 tahun sebelum Sin kembali hidup dan mengulangi “kejahatan” yang sama. Sebuah siklus yang akan terjadi hingga Anda mati. Bayangkan jika Anda harus hidup di sebuah dunia dimana sebuah monster raksasa bisa membunuh Anda kapan saja dan siap kembali jika Anda berhasil dikalahkan.
-
Los Santos [GTA V]
Semua usaha itu Anda lakukan untuk membahagiaka orang tua Anda. Anda sudah belajar setengah mati dari kecil untuk sebuah karir yang akhirnya penuh rasa optimis di perusahaan raksasa yang mampu menawarkan Anda gaji begitu tinggi. Anda hanya ingin merayakan kesuksesan secepat mungkin di rumah, berjalan pelan di sudut kota. Beberapa menit menuju ke rumah, Anda bertemu dengan orang gila yang mulai menembaki orang-orang di jalan tanpa alasan yang tak jelas. Tak hanya itu saja, ia bahkan melemparkan granat dan menembakkan RPG ke mobil-mobil yang ada. Anda berusaha lari sekencang mungkin dan untungnya, berhasil selamat. Anda menceritakan kejadian ini kepada orang tua Anda dan menonton siaran berita di televisi untuk mengikuti berita yang Anda. Alih-alih damai, orang gila yang sama ternyata berhasil mencuri sebuah pesawat jet dan mulai menembakkan missile tak terbatas di gedung-gedung terdekat. Anda tak tahu apakah Anda bisa melewati hari ini dengan selamat atau tidak.
Di atas adalah 15 kota / dunia yang menurut kami, bukanlah sebuah dunia yang pernah ingin Anda tinggali terlepas dari betapa serunya tantangan yang ia tawarkan ketika Anda berperan sebagai seorang karakter utama. Dari kacamata seorang NPC / orang biasa, mereka adalah perwujudan neraka yang sesungguhnya dimana kekacauan dan kehancuran jadi sesuatu yang begitu umum dengan sedikit sekali celah untuk mencari sebuah kehidupan normal dan bahagia. Dunia-dunia yang membuat Anda mulai berpikir bahwa dunia nyata sendiri ternyata tak seburuk yang kita bayangkan selama ini.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Dari semua dunia / kota yang pernah hadir di dalam cerita video game, manakah yang menurut Anda paling tak ingin Anda tinggali? Feel free to comment and expand the list!
0 komentar:
Posting Komentar