![6 Game Kontroversial yang Diblokir App Store Namun Lolos di Google Play Store](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/1380/600/tips/2016/05/11/game-kontroversial-banner.jpeg)
Berbeda sistem operasi, tentu berbeda pula tempat dimana kita akan men-download aplikasinya. Apabila Android memiliki Google Play Store sebagai ujung tombak, maka Apple memiliki App Store
yang juga menyediakan banyak sekali aplikasi dan game. berbedanya
perusahaan yang memiliki, tentu akan memberikan perbedaan pula terhadap
peraturan yang dijatuhkan kepada setiap aplikasi dan game yang akan
dipasang di kedua sarana store itu.
Diketahui bahwa ada banyak sekali aplikasi dan game yang selama ini dapat diterima oleh
Play Store
dengan baik namun tidak dapat diterima oleh App Store dengan berbagai
alasan. Maka dari itu, melalui artikel berikut, kami akan kasih tau kamu
game-game apa saja yang diblokir oleh Apple App Store namun berhasil lolos di Google Play Store.
6 Game Kontroversial yang Diblokir Apple App Store Namun Lolos di Google Play Store
OnLive sebenarnya bukanlah sebuah game melainkan
platform untuk memainkan game berbasis
cloud. Menggunakan
cloud-gaming,
kamu bisa memainkan sebuah game melalui beragam perangkat seperti PC,
Android, dan perangkat lainnya. Akan tetapi, sayangnya pihak Apple belum
menyetujui aplikasi dengan
platform seperti ini, jadi
cloud-gaming masih terbatas di beberapa perangkat saja deh.
Smuggle Truck
merupakan game yang mengambil tema penyelundupan manusia sebagai cerita
utama. Game ini mengharuskan kamu untuk mengendarai truk berisi para
imigran yang ingin masuk secara ilegal ke Amerika Serikat.
App Store tentu saja beraksi ketika menerima game ini dari pihak
developer. Padahal pihak
developer
beralasan bahwa Smuggle Truck diciptakan sebagai media protes terhadap
peraturan imigrasi Amerika Serikat yang terlalu sulit untuk dipatuhi
apabila ditempuh dengan cara yang legal.
Gameplay-nya cukup inovatif karena
Endgame:Syria menjadikan berita
real-time sebagai game. Game ini berbentuk seperti
trading game yang mengangkat tema
peperangan
di Suriah. Ada dua fase yang harus dilalui di dalam game ini, yaitu
fase politik dan fase militer. Temanya yang masih terlalu sensitif
dinilai kurang cocok untuk dimasukkan ke App Store.
![game diblokir-app-store-4](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/0/0/userfiles/2016/02/05/game-diblokir-app-store-4.jpeg)
Game berjudul
Phone Story
dinilai kontroversial karena ia mengangkat kisah mengenai bagaimana
perjalanan sebuah HP, mulai dari pembuatan hingga diterima di tangan
pelanggan. Mirisnya adalah game ini menceritakan tentang para pekerja
yang dipaksa bekerja untuk menambang besi di Kongo, hingga karyawan
Foxconn yang memilih untuk mengakhiri hidup. Tentu saja pihak
Apple tidak senang dengan game bertema seperti ini.
In a Permanent Save State
juga menjadi salah satu game yang tidak dapat diterima oleh App Store.
Game yang mengangkat tema surealis ini menceritakan tentang tujuh orang
buruh yang dulu pernah bekerja di perusahaan
Foxconn
dan berujung dengan bunuh diri karena beban kerja yang terlalu keras.
Sebenarnya game ini memiliki niat yang baik karena berusaha menyindir
situasi buruh di Tiongkok yang tenaganya dikuras habis.
![game diblokir-app-store-6](https://assets.jalantikus.com/assets/cache/0/0/userfiles/2016/02/05/game-diblokir-app-store-6.jpeg)
Terakhir ada
Sweatshop. Game yang di-
submit ke App Store dengan nama
Sweatshop HD
ini bercerita mengenai sebuah pabrik yang memperkerjakan buruh dari
segala usia sebagai pekerjanya. Game ini menuntut kamu untuk memilih
apakah ingin menggunakan anak-anak sebagai buruh atau orang dewasa.
Masing-masing memiliki
skill yang berbeda pula, bergantung kepada pengalaman. Tentu saja game ini menuai
kontroversi karena berusaha mengangkat cerita dengan tema buruh kasar yang buruk. Meskipun game ini ditolak oleh
Apple App Store, namun Sweatshop masih dapat kamu jumpai sebagai game Flash di Internet.
0 komentar:
Posting Komentar